TREN PERKEMBANGAN INVERTER SURYA

Inverter adalah otak dan jantung dari sistem pembangkit listrik fotovoltaik. Dalam proses pembangkitan listrik tenaga surya fotovoltaik, daya yang dihasilkan oleh susunan fotovoltaik adalah daya DC. Namun, banyak beban membutuhkan daya AC, dan sistem catu daya DC memiliki keterbatasan yang besar dan tidak praktis untuk mengubah tegangan. , Rentang aplikasi beban juga terbatas, kecuali untuk beban daya khusus, inverter diperlukan untuk mengubah daya DC menjadi daya AC. Inverter fotovoltaik adalah jantung dari sistem pembangkit listrik tenaga surya fotovoltaik, yang mengubah arus searah yang dihasilkan oleh modul fotovoltaik menjadi arus bolak-balik, dan mentransmisikannya ke beban atau jaringan lokal, dan merupakan perangkat elektronika daya dengan fungsi proteksi terkait.
Inverter surya terutama terdiri dari modul daya, papan sirkuit kontrol, pemutus sirkuit, filter, reaktor, transformator, kontaktor, dan kabinet. Proses produksinya meliputi pra-pemrosesan komponen elektronik, perakitan mesin lengkap, pengujian, dan pengemasan mesin secara menyeluruh. Pengembangannya bergantung pada perkembangan teknologi elektronika daya, teknologi perangkat semikonduktor, dan teknologi kontrol modern.

asdasdad_20230401094140

Untuk inverter surya, peningkatan efisiensi konversi daya merupakan topik yang tak kunjung usai. Namun, ketika efisiensi sistem semakin tinggi, hampir mendekati 100%, peningkatan efisiensi lebih lanjut akan diiringi dengan kinerja biaya rendah. Oleh karena itu, bagaimana mempertahankan efisiensi tinggi sekaligus mempertahankan daya saing harga yang baik akan menjadi topik penting saat ini.
Dibandingkan dengan upaya peningkatan efisiensi inverter, bagaimana meningkatkan efisiensi keseluruhan sistem inverter secara bertahap menjadi isu penting lainnya bagi sistem energi surya. Pada susunan surya, ketika area bayangan lokal sebesar 2%-3% muncul, untuk inverter yang menggunakan fungsi MPPT, daya keluaran sistem saat ini bahkan dapat turun sekitar 20% ketika daya keluarannya buruk. Untuk beradaptasi lebih baik dengan situasi seperti ini, penggunaan fungsi kontrol MPPT satu-ke-satu atau beberapa fungsi kontrol MPPT untuk modul surya tunggal atau parsial merupakan metode yang sangat efektif.

Karena sistem inverter beroperasi secara terhubung ke jaringan listrik, kebocoran sistem ke tanah akan menyebabkan masalah keamanan yang serius. Selain itu, untuk meningkatkan efisiensi sistem, sebagian besar panel surya akan dihubungkan secara seri untuk menghasilkan tegangan keluaran DC yang tinggi. Kondisi abnormal di antara elektroda dapat menyebabkan busur api DC. Tegangan DC yang tinggi menyebabkan busur api sulit dipadamkan, dan kebakaran pun mudah terjadi. Dengan semakin meluasnya penggunaan sistem inverter surya, masalah keamanan sistem juga akan menjadi bagian penting dari teknologi inverter.

asdasdasd_20230401094151

Waktu posting: 01-Apr-2023